Kamis, 31 Maret 2011

Panasonic TC-1450R, Tidak Ada Channel dan Audio !

Panasonic ini lawas, type TC-1450R, Chroma/Oscilator: AN5601, Micom: MN15142TEA1, Regulator: STR50213, Vertical: AN5521, Flyback: TLF1474 !
Kerusakan:
1.Nyala, Raster/Snow Normal, ketika dituning tidak ada channel sama sekali.
2.Setelah Channel Normal, suara tidak ada tetapi OSD berfungsi.
Penyelesaian sbb:
* Untuk masalah tidak ada channel ini, 33v dan rangkaian VT saat proses tuning Voltage Swing terukur normal. Kalau rekan mengalami, coba ukur di titik AGC Tuner, bila terlalu rendah atau Nol Volt, cari R109 yg berhubungan VR AGC dekat Tuner, biasanya putus, nilainya 1k8...klik foto kiri atas !
Nilai tegangan AGC normal adalah 6-7 Volt !
** Setelah masalah channel teratasi, ternyata Audio tidak keluar, IC Audio dan Vcc normal: sy ukur pin 32 Program(Volume Control) dan Basis Q1111 ternyata Nol Volt, bila rekan mengalami, cari R yg berjejer disebelah kiri Q201...klik foto kanan atas...biasanya putus, nilainya 12k !
Semoga bermanfaat buat rekan service....!!!

Selasa, 29 Maret 2011

TOSHIBA dramatic suara kecil

Beberapa minggu yang lalu dapet pasien tv TOSHIBA 21" Dramatic tipe 21E3XR punya tetanggaku laen RT,  dengan keluhan suara kecil sekali walaupun digital volume di layar tv menunjukkan sampai volume100 levelnya (max),tv aku buka dan tidak lupa resolder ulang dulu yang terlihat retak,baru kemudian saya cek kerusakan nya, tegangan ic audio normal,ic audio juga normal,juga spekernya masih normal, wah apanya lagi ya pikirku, setelah di telusuri kembali jalur pcb yg berkelok2 kanan kiri maju terus akhirnya ketemu TR kecil  Q 611 yang tertulis di body nya yg ramping itu C2878 ,begitu tr di lepas,kok byarrr............ suara langsung lantang ky pake speaker toa, ternyata itu tr itu  yang bikin suara kecil,.kemudian coba aku ganti tipe lain ,tapi tetep gak mau ,maka keputusan terakhir ya terpaksa tr tersebut tidak di pasang ,mungkin dan pasti ada pengaruhnya dengan di lepasnya tr tersebut,tapi dengan keterbatasan ilmu saya,itu yang saya lakukan mudah2an bagi pembaca yang lebih mengerti dapat memperbaiki atau memberikan masukan dan ...semoga bermanfaat ...salam sukses .

Senin, 28 Maret 2011

Jumper Clear CMOS motherboard komputer

Jumper CMOS biasanya terletak di dekat Baterai CMOS. Biasanya terdapat 3 pin pada jumper ini. Fungsinya adalah untuk menyimpan dan me-reset CMOS ke posisi default (setting awal / setting pabrik).

Biasanya pin 1 dan 2 bila dihubungkan dengan sebuah Jumper maka CMOS pada posisi normal akan menyimpan setiap settingan yang kita ubah pada CMOS/BIOS.
Bila Jumper kita ubah pada posisi 2 dan 3, maka komputer akan kembali pada posisi default.

Untuk apa posisi default? Bila kita melakukan setting yang salah terhadap CMOS/BIOS dapat mengakibatkan komputer tidak bisa hidup, dengan melakukan Clear CMOS komputer akan kembali ke posisi awal sebelum dilakukan perubahan pada CMOS/BIOS.

Jumper Clear CMOS bisa digunakan bila komputer tidak bisa hidup akibat dilakukan perubahan pada hardware, misalnya processor, jika CMOS/BIOS telah menyimpan setting pada komputer yang lama dan tidak mampu membaca processor yang baru maka Jumper ini bisa digunakan.

Jumper ini juga dapat digunakan bila kita lupa pada password yang dibuat di BIOS. Dengan melakukan Clear CMOS, maka passwordnya akan hilang dengan sendirinya.

Beberapa Skema 3




  • Alhamdulillahir Robil Alamin Ya Alloh! hamba masih engkau beri kesempatan untuk berbagi dengan rekan-rekan teknisi di sini,setelah hampir 2 bulan vakum nggak ngapa-apain di blog ini,akhirnya di beri keleluasaan untuk membagi-bagikan beberapa koleksi skema TV yang saya punya.

  • Oke rekan-rekan salam berjumpa kembali dengan saya di blog ini,melanjutkan postingan sebelumnya kali ini saya akan membagikan lagi beberapa koleksi skema yang saya punya....hehehehe.....kali ini saya awali dengan merk SONY,dan yang sering jadi pasien saya adalah sebagai berikut :



  1. KV-G14L2J/KV-G21M2J TV ini menggunakan Micom CXP85220A-060S,IC Kroma TDA8374A,STR S6707N,IC Vertikal LA7830,kalau di area kerja saya skema ini identik dengan type KV-G14P1/B1.

  2. Chassis AA-2D/SCC-S07A-A type KV-32S40 TV ini menggunakan Micom CXP85840A-011S,IC Kroma CXA2095S,IC Vertikal TDA8172.

  3. Chassis SCC-D06S type KV-1434M3B TV ini menggunakan IC Micom PCA84C640-016,IC Kroma CXA1213S,IC Vertikal uPC1488H,STR 50115B,kalau di area kerja saya skema ini identik dengan type KV-1404GE atau KV-1484GE.

  4. Chassis BG2T TV ini menggunakan IC Micom CXP85224A-080,IC Kroma TDA8843N2,IC Vertikal AN5222 dan STR F6707.

  5. Chassis BG-3S-6 TV ini menggunakan IC Micom CXP86449-616S,IC Kroma CXA1239S,IC Vertikal TDA8172 dan STR F6654.

  6. Chassis BA-4D TV ini menggunakan IC Micom M37273MF-255SP,IC Kroma CXA1213BS,IC Vertikal AN5522.

  7. Chassis BA-1 TV ini menggunakan IC Micom CXP80424,IC Kroma CXA1465AS,IC Vertikal LA7830.

  8. Chassis G3E TV ini menggunakan IC Micom M34302M8-611SP,IC Kroma CXA1213BS,IC Vertikal LA7830 dan STR 6307,di area kerja saya skema tv ini identik dengan type KV-1405GE.



  • Dan yang selanjutnya skema TV SANYO,type-type yang sering jadi pasien saya di antaranya berikut ini :



  1. Chassis EC3-A TV ini menggunakan IC Micom QXXAAC2241,IC Kroma TDA8361,IC Vertikal LA7832.

  2. Chassis AC6-B TV ini menggunakan IC Micom QXXAVC812,IC Vertikal LA78040 dan STR W6754.

  3. Chassis AC6-A TV ini menggunakan IC Micom QXXAVC568/LA76938,IC Vertikal LA78040.

  4. Chassis AC5-G TV ini menggunakan IC Micom QXXAVC305P,IC Kroma LA76818A,IC Vertikal LA78040.

  5. Chassis AC5-C TV ini menggunakan IC Micom QXXAVB864P,IC Kroma LA76818JM,IC Vertikal LA78040.

  6. Chassis AC5-A TV ini menggunakan IC Micom QXXAVB864P,IC Kroma LA76818A,IC Vertikal LA78040.

  7. Chassis AC3-A TV ini menggunakan IC Micom QXXAVB500,IC Kroma QXXAVB484M.

  8. Chassis A7-A TV ini menggunakan IC Micom QXXAAC2178A,IC Kroma TDA8362,IC Vertikal LA7832.

  9. Chassis A3 TV ini menggunakan IC Micom M34300N4-624SP,IC Kroma LA7681,IC Vertikal LA7837.



  • Oke rekan-rekan itulah tadi beberapa koleksi skema TV dari saya,semoga bermanfaat dan bisa menjadi bahan referensi bagi rekan-rekan semua,SUKSES BUAT SEMUA!!!.

Tv GOLDSTAR gambar hilang

kemaren dapet servisan tv GOLDSTAR jadul yg menggunakan ic croma TA 8690 AN,dengan ic vertical TA 8445 K,dengan kerusakan tv garis horizontal dan seperti terbuka sedikit bagian atas sekitar 10 cm,kemudian tv aku buka dan menyolder ulang semua komponen yang terlihat retak,kemudian elco,dioda dan resistor yg mencurigakan di sekitar vertical sudah di lakukan pergantian tp kok masih sama ya,aku berpikir lagi padahal tegangan normal 24v,dan akhirnya aku coba pilihan terakhir tuk ganti ic vertikal TA 8445 K,setelah penggantian ic vertical  gambarpun keluar, tapiiiiiiiii  setelah di perhatikan kejanggalan terjadi ,terlihat tv kurang penuh bagian bawah tetapi yang bagian atas seperti di zoom,kemudian sy lakukan pengecekan ulang sekali lagi, ternyata eh ternyata penyebabnya adalah elco yang bertuliskan C 309 hilang,kemudian saya coba buka skema tv GOLDSTAR tuk mencari nilai elco yg hilang tersebut,di skema tertulis C 309 adalah1uf 50v ,penyebab hilangnya elco mungkin sebelumnya pernah di servic orang laen yg belum paham sehingga tidak menyadari klo alco tersebut hilang ,dan elco  itulah yg menipu saya sehingga ragu tuk ganti ic vertical lngsung, dan setelalah elco di pasang kembali gamabarpun normal kembali dan akhirnya bisa bayaran. semoga pengalamanku bermanfaat.

Tv Polytron standbay

Beberapa hari yang lalu datang tetangga jauh yang masih bertempat tinggal di daerah Sukarame juga,dia dateng membawa pasien sebuah tv polytron type MX 1403 R,menurut cerita dari yang empunya ,tv ini susah hidupnya,dan sering sekali mati sendiri/standbay,tv ini menggunakan ic tunggal HBT-00-02G ,ic vertical STV9302B, dengan no seri fbt FCM-20B062N ,kemudian tv saya bongkar dan karna saya sudah pernah mengalami sebelumnya maka saya langsung menuju ke C 402 (1 uf  50v) untuk di ganti guna mengatasi masalah proteknya,tetapi tidak lupa untuk resolder ulang bagian sparepart yg terlihat retak, setelah penyolderan selesai tv pun saya coba dan mak byak tvpun langsung bisa menyala dengan sempurna seperti biasanya,dan setelah saya setel beberapa jam akhirnya tvpun saya tutup dan tinggal menunggu orangnya dateng mengambil dan bayaran,moga pengalamanku bermanfaat.

Minggu, 27 Maret 2011

TV SHARP piccolo type 21ECF253E3 blangking

kemarin siang dateng pasien TV SHARP piccolo ,menurut keterangan yang punya tv ini baru 8 bulan dengan keluhan setelah tv di setel sekitar 1 jam tv menjadi terang sendiri seperti screen kebesaran sehingga gambar terganggu oleh terang dan blanking,kemudian tv saya bongkar dan terlihat banyak solderan retak dan kemudian tv pun saya solder ulang,dan tv coba saya hidupkan tetapi setelah di test kok masih seperti semula setelah di setel 1 jam,akhirnya pencarian pun di lakukan kembali dan akhirnya ketemulah tersngkanya dan menjadi pelaku penyebab kerusakan yaitu FBT yang bertuliskan FA 132 dan perburuan sparepartpun di lakukan tetapi FBT sudah tidak di produksi lagi,dan ketemulah  persamaannya yaitu FA 149 dan setelah penggantian part tersebut maka terjadilah kabar gembira yaitu gajian he he he  moga bermanfaat.( FA 132 = FA 149)

Tv AIWA problem suara tertukar tukar

kemarin dapet panggilan untuk servis tv AIWA tipe C202SKE, dengan kerusakan tv gambar dan suara semua tertukar ,kecuali INDOSIAR,jadi contohnya gini (gambar tv tran 7 tapi suara ANTV),yang beralamatkan di desa Rajabasa,Bandar lampung ,menurut keterangan yg punya tv ini udah berumur 15 thn dan baru rusak sekarang, kemudian tv saya bongkar saya periksa dan saya cek satu persatu tetapi belum ketemu kerusakannya,menurut pemeriksaan saya semua tegangan normal,karna waktu yg sudah sore akhirnya tv saya bawa pcbnya tuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut karna menurut saya ini penyakit langka yg belum pernah saya temui,sesampainya di rumah tv saya periksa kembali dan kebetulan saya punya simpenan tipe pcb tv yang sama,setelah pengecekan lanjutan akhirnya tersangka kerusakan tertuju pada tuner tv yg bermasalah,untuk membuktikannya akhirnya tuner saya coba dengan tuner pcb simpenan saya,dan benar saja setelah penggantian tuner tersebut Alhamdulilah akhirnya tv bisa menyala dengan sempurna dengan suara dan gambar yg normal,akhirnya tuner saya ganti dengan yang baru, dan akhirnya bisa bayaran,semoga pengalamanku ini bisa bermanfaat amin.

Jumat, 25 Maret 2011

tv sanyo tegangan drop

kali ini tv sanyo yg mampir di meja kerja saya,,tv ini dapat dari rekan satu profesi jadi untuk serinya saya gk tau ,,tapi jangan kawatir untuk ic pendukungnya sempat saya catat tv ini menggunakan ic M37221MB-133SP dan croma QXXAVB488---M fbt menggunakan L40B05800
datang kerumah dengan keluhan protex kata temanku elconya sudah pada ganti mas,,
langsung mesin tak colokin ke listrik tanpa yoke terukur teg B+90vol lampu indikator berkedip
beban yang ke fbt kemudian tak lepas tegangan terukur 130vol sesuai sama SE yg menggunakan SE130 cek blog horizontal capasitor dan TR hor dalam keadaan baik2 kembali fbt kupasang dan CRT berikut yoke nya alamak tegangan B+ tinggal 60vol lampu indikator berkedip
tanpa ragu aq pastikan fbt L40B05800 dalam keadan rusak,karena toko part jauh pekerjaanpun tertunda,
selang beberapa hari setelah fbt sudah kubeli pergantian pemain pun dilakukan alahamdulilah tv mau nyala tapi sayang gambar bergetar dan OSD pun ikut bergetar walaupun ini hanya sesaat tapi cukup mengganggu,,kembali berburu restan di jalur afc R355 10k letaknya dekat fbt tak ganti dengan 15k gambar dan OSD sudah normal mesin siap kirim,,alhamdulilah akhirnya selesai juga

polytron TZ30V75 tampilan gelap

2hari yg lalu saya dapat tlp dari mas aris di panjang kata beliau tv mas gatot tetangganya rusak,,langsung aq menuju lokasi di temaini mas aris tv kubongkar polytron TZ30V75 menggunakan ic HBT-00-01G fbtFUH29VH02 IC ver stv9325 ,,kata yg empunya sudah di servis sama bengkel lain tp gak ada hasilnya ,,keluhanya ialah stanbay,di sela2 aq membongkar kesing tv, mbak ning (pemilik tv) alat yg di ganti ini mas sambil memberikan 2 tr hor dan 2 tr OW D313 ,waduh gumamku dalam hati ni masalah kayaknya gk enteng kalu dah 2 hari di garap bengkel gk selesai,mana TR hor lagi yg di makan pikirku lagi,setelah tv kubuka kunyalakan tv ternyata fbt mau kerja,tapi kok aneh tegangan 200vol hanya terukur 70vol,G2 terukur 90vol biasanya untuk G2 selalu di atas 250vol heater juga cuma terukur 1,5vol,jelas layar gak terbuka,tapi pada teg +12vol -12vol terukur normal
penyakit seperti ini sering saya jumpai pada tv cina diakibatkan karena capasitor di blog horizontal nilainya sudah berubah,,gk tunggu lama capasitor blog hor saya tes 1/1 hasilnya masih bagus,,hem opo meneh iki yo?fbt coba tak avo pada teg 200vol posisi di lepas terhubung dengan grnd selama servis polytron seharusnya teg 180/200vol koneknya seharusnya dengan B+ atau colektor karena aq berpikiran fbt rusak akhirnya mesin tak bawa pulang,,sesampainya di rumah tak pasang pake fbt seri FFA97018L tanpa modif langsung pasang karena pin2nya sama persis tentunya sebelum kupasang avoku memeriksa pin 200vol pada jenis ini terhubung dengan B+,,
mudah2han cuma ini masalahnya gumamku lagi dalam hati lalu kunyalakan mesin menggunakan crt lain kembali lagi cek tegangan pada output fbt teg 200vol sudah ada heater terukur 3vol karena takut terjadi sesuatu sama CRT heater aq ambilkan tegangan sendiri menggunakan adaptor 6vol dan di saat mesin kunyalakan lagi ternyata ada garis vertikal ini jelas menandakan blog horizontal gk beres,,perburuan kembali berlanjut dan biang kerok pun akhirnya ketemu C801 390n C ini berhubungan langsung dengan C dumper dan lilitan yg menuju yoke C ini terukur hanya 15n padahal sebelumnya sudah kuperiksa dalam keadaan baik2 saja,karena biang kerok sudah ketemu
fbt coba tak kembalikan aslinya walaupun kebanyakan tv polytron jika 180vol konek dengan grn berarti rusak
setelah fbt aslinya terpasang tvpun layak tonton
ternyata lain jenisnya yg model FUH29VH02 200volnya ternyata lilitanya sekunder
adapun optionnya seagai berikut
OPTION0= 0100 0101
OPTION1= 1001 1000
OPTION2= 0001 1001
OPTION3= 0000 1100
OPTION4= 1011 0000
LANG = 0000 0000
berhubung tv ini menggunakan HBT dan radionya belum di aktifkan sama pabrik coba tak aktifkan dengan merubah option 3 menjadi 00001101
bukan main senengnya yg punya tv,tentunya aq lebih senang karena bayaran lagi,,,,,,,,,, sekian dulu ya kawan

Proteksi Tv Sharp IC IX080WJ

1. Pin-pin Proteksi


2. Proteksi yang terhubung dengan pin  63.
  • Selain point-point tersebut dibawah pin ini terhubung dengan dioda sensor tegangan 5v, 8v, 25v, 33v dll bilamana ada yg koslet tv akan protek.


3. Proteksi AC detect, akan bekerja apabila power suply bermasalah, misalnya drop atau over voltage.































 4. Proteksi Vertikal pin 65 akan potek bilamana IC vertikal rusak/tidak bekerja.

Kamis, 24 Maret 2011

Buat Sendiri Trafo Wansonic !!!

Kalau rekan2 bikin Tv Modif pakai CRT Monitor+Defleksi asli, hati2 dengan Impedansi bagian Horizontal !!!
Karena untuk mesin Cina, minimal impedansi yang diperbolehkan adalah 1,7 Ohm, sedangkan semua Monitor yang sudah Digital rata2 hanya 0,5 Ohm !
Untuk menghindari Tr Horizontal putus ataupun FBT terbakar karena ketidak sesuai-an Impedansi tadi, maka dibutuhkan Trafo, yang umum dipasaran namanya Wansonic !
Mungkin rekan service yg di kota mudah mendapatkan, tetapi bagi teman2 didaerah pasti kesulitan mencari !!!
Disini sy coba cara membuat sendiri Trafo Wansonic, sbb:
1. Klik dulu foto skema diatas
2. Cari trafo regulator bekas mesin tv, kalau bisa yg ada 7 pin-nya
3. Bongkar dan buang semua gulungan kawat emailnya
4. Siapkan kawat email diameter skitar 0,4 - 0,7 mm secukupnya
5. Perhatikan arah gulungan, pin 1-2, 2-3, 3-4 dst masing-masing 25 lilitan
6. Ukur hambatan antara pin 1 dan 7, biasanya sekitar 1 ohm
7. Untuk penyambungan ke pin Defleksi sesuaikan gambar
NB:
* Pin 2 sampai 6 adalah untuk penyesuaian lebar gambar kiri-kanan !
** Kalau hasilnya Tr Horizontal masih terlalu panas, anda harus merubah defleksi bagian Horizontal secara seri !
Okay rekan semoga bermanfaat....

Regulator Universal Mini !

Kalau teman2 mengalami kesulitan memperbaiki Regulator Acematic baik Tv,Dvd,Receiver dll dan sudah menghabiskan biaya banyak tetapi belum selesai juga, coba aja dengan ”Universal Mini Power Supply (Regulator)” !!!
Murah-meriah, biasanya dipasaran sekitar 20-25 ribu untuk merk TENIERS.
Disini sy rekomendasikan bukan untuk tv mesin Cina yang ada VR penyetelan B+ bagian Sekunder !!!
Caranya:...klik dulu foto skema !!!
1. Untuk Reg biasa tanpa Optocoupler dan ada VR B+ di primer, lepas atau buang dulu FET/Tr aslinya:
Kabel Merah...ke titik D(Drain) untuk FET, atau C(Colector) untuk Tr.
Kabel Hitam...ke Ground utama atau Min elco 400v.
Kabel Biru...Tidak dipakai.
2. Untuk Reg biasa dengan Optocoupler, putus dulu atau buang komponen jalur Colector dan emitor Optocoupler:
Kabel Merah/Hitam sama dengan cara 1.
Kabel Biru...ke Colector Optocoupler sedangkan Emitor langsung di Ground.
3. Untuk Regulator yang memakai STR, cari jalur dari Plus elco 400v melewati pin trafo trus langsung ke kaki STR, sambung ke kabel Merah, yang Hitam ke Ground.
4. Untuk Regulator dengan sistem spul seri atau istilahnya Body Nyetrum seperti tv lawas: caranya kabel Merah seperti poin 1, yang Hitam ke elco out B+ .

Regulator ini dari pabriknya B+ out di set skitar 50v, jadi anda harus adjust sendiri melelui VR yg telah disediakan sesuai kebutuhan Tv.
Jangan lupa FET atau TR ditempelkan ke pendingin dan diberi Isolator.
Selamat bekerja....

SAMSUNG GELAP TIDAK ADA GAMBAR

UNTUK TV SAMSUNG SLIM SERING KALI MENGALAMI KERUSAKAN PADA SIRKUIT ABL NYA DENGAN GEJALA KERUSAKAN BILA DI ON KAN RASTER TIDAK ADA SEPERTI KURANG KONTRAS APABILA DI BUAT BLUE BACK ON NORMAL (CUMA BIRU POLOS) 
KETIKA REKAN MENERIMA TV SAMSUNG SLIM DENGAN GEJALA DI ATAS LANGSUNG SAJA CHECK RESISTANSI BCL DENGAN GROUND KALAU SHORT SEKITAR 100 OHM KE BAWAH BISA DI PASTIKAN IC UOC NYA RUSAK>SAYA PERNAH MENCOBA MEMBERIKAN TEGANGAN 7 VOLT PADA SAAT TV STBY (DARI REKAN BLOGER >>MEMANG RESIKO DI TANGGUNG SENDIRI>> SAYA BERANI COBA KARENA REKAN BLOGER SDH 2 KALI BERHASIL).SETELAH SAYA OPEN PIN  BCL PADA IC UOC DAN SAYA TEMPELKAN SESAAT TEGANGAN 7 VOLT PADA PIN BCL MEMANG TERDENGAR SUARA CRAAT (MIRIP DENGAN YANG SAYA BACA DI BLOGER REKAN) SETELAH SAYA COBA UKUR RESISTANSI PIN BCL DENGAN GROUND , DALAM HATI YANG TERDALAM ALHAMDULILLAH SUDAH TIDAK SHORT LAGI LANGKAH SELANJUTNYA SAYA COBA SAYA ON KAN TV .......WADUUUUUHHHHH KOK MALAH MATI TOTAL .YAAA   SUDAHLAH MEMANG IC UOC RUSAK NGGAK BISA DI MODIFIKASI  .TV INI SERING JUGA MENGALAMI DATA MEMORY TIDAK BENAR YANG SERING TERJADI ADALAH SETING VERTIKAL SIZE MENJADI 0 SEHINGGA TV MENGALAMI PROTECT TERUS  ,REKAN TINGGAL MASUK SERVICE MODE DAN ADJUSMANT,TAPI SAYA JUGA PERNAH BINGUNG JUGA DENGAN TV SAMSUNG INI KERUSAKANNYA SAMA PERSIS GAMBAR TIDAK PENUH ATAS BAWAH ,SAYA SUDAH COBA MASUK SERVICE MODE NGGAK MAU SAMA SEKALI (APA SALAH YANG SAYA TEKAN DI REMOTE) DALAM HATI BETUL 100 % ITU CARA MASUK SERVICE MODE.SETELAH SAYA COBA BERKALI KALI KADANG TERLIHAT SEPINTAS DATA SETTING ADJUSMANT TAPI STANDBY LAGI. BERARTI BETUL SERMOD NYA.SAYA LIHAT IC VERTIKAL OUT NYA TERNYATA VCC NYA MEMAKAI TEGANGAN SIMETRIS ( + DAN _) EHMMMMM DALAM HATI HARUS ADA CARA SUPAYA VERTIKAL SIZE BISA LEBIH TINGGI LAGI , DENGAN MENGECILKAN RESISTOR INPUT VERTIKAL OUT NYA DAN    TERNYATA BERHASIL RASTER BISA LEBIH TINGGI SETELAH SAYA SETTING DATA VERTIKAL SIZE NYA SAMPAI SEPERTI POSISI ZOOM SETELAHNYA SAYA KEMBALIKAN NILAI RESISTOR INPUT VERTIKALNYA DAN HARUS DI SETTING ULANG VERTIKAL SIZE NYA.

Selasa, 22 Maret 2011

Masalah tabung gas

Sebagai seorang penggemar teknik saya sering dianggap bisa menangani alat-alat teknik yang bermasalah walau sebenarnya jujur saja saya tak lebih tahu dari yang empunya. Salah satu alat teknik yang sering dimintakan bantuannya adalah kompor gas.

Sekarang semua keluarga punya kompor gas berikut tabung elpiji 3 KG. Masalah yang paling sering timbul adalah gas bocor. Saat saya datang ke dapurnya biasanya tabung elpiji sudah dicek yang empunya dengan mencelupkannya ke air, keluar gelembung atau tidak, sesuai dengan petunjuk di TV. Tetapi biasanya hal itu tidak mengatasi masalah. Setelah regulatornya dipasang baru kedapatan gas bocor ditandai dengan baunya.

Dari pengamatan saya semua kasus kebocoran tabung gas elpiji yang saya tangani adalah akibat keteledoran yang mengisi ulang, yaitu tidak mengganti karet kecil yang ada di mulut tabung. Saya pikir seharusnya karet kecil pada tabung elpiji hanya layak sekali pakai saja, saat diisi ulang seharusnya diganti baru. Konsumen membeli gas dengan menukarkan tabung kosong dengan yang isi, tabung yang isi ini dalam keadaan tertutup segel plastik, setelah di rumah segel tersebut dibuka, ternyata kelep karet kecil di mulut tabung kondisinya sudah "lower" tak bisa rapat lagi, akibatnya saat regulator dipasang gas bocor. Pengguna yang berhati-hati tentu tak akan segera menyalakan kompor, tetapi kalau kebetulan konsumennya nggak hati-hati, langsung nyalakan kompor, bisa bahaya.

Alangkah baiknya jika karet ini menjadi hak konsumen yang membeli gas, gas baru karetnya juga baru. Kelalaian ini bisa mencelakakan konsumen karena karet yang sudah dipakai sekali umumnya tak bisa rapat lagi untuk kedua kalinya. Pemerintah seharusnya tahu hal ini dan menjadikannya aturan tersendiri, berapa sih harga karet perapat tabung gas jika dibandingkan kerugian akibat kecelakaan konsumen yang mungkin terjadi ?

Alangkah baiknya pula jika para konsumen gas elpiji memikirkan keselamatan bersama, caranya saat mau membeli gas (menukar tabung gas yang kosong dengan yang isi) terlebih dahulu BUANGlah karet kecil yang ada di tabung kosongnya. Cara ini akan memaksa petugas pengisi ulang mengganti baru karetnya. Kalau tidak begitu mereka akan tetap saja seenaknya mengisi ulang elpiji tanpa mengganti karetnya.

Kop flyback dan socket CRT menjadi bom waktu

Kop flyback dan socket CRT yang ada sekarang di pasaran ternyata bisa menjadi 'bom waktu', bisa menjadi penyebab kerusakan besar di kemudian hari. Saya sudah menjumpai beberapa kali kasus TV rusak berat yang disebabkan oleh kop flyback dan socket CRT.

Kop flyback yang banyak dijual di pasaran kebanyakan berkualitas rendah, karet kopnya kurang bagus dan kurang awet, terutama yang berwarna hitam, juga logamnya yang berupa kawat atau plat besi sangat mudah berkarat. Jika daya kop karet sudah kendur tegangan tingginya akan bocor ditandai dengan suara ngeses. Jika logamnya sudah berkarat gejalanya juga sama, ngeses, lama-lama membesar dan akhirnya letupan di sekitar kop terjadi. Keadaan ngeses jika dibiarkan membuat CRT di bawah kop terluka, lebih-lebih jika terjadi letupan yang hebat, lukanya bisa meretakkan tabung gambar, inilah 'bom waktu' yang diakibatkan rendahnya kualitas kop flyback. Tabung gambar (CRT) pun almarhum karenanya.

Socket CRT juga tak kalah serem. Logamnya yang mudah berkarat membuat gambar TV kabur. Jika dibiarkan karat menjalar ke kawat pin elektroda CRT. Saya sudah menjumpai beberapa pin fokus CRT keropos berkarat, beruntung jika belum putus. Tetapi ada juga TV 21" dan 29" yang gambarnya kabur, saat socket CRTnya dilepas pin elektrodanya sudah ngikut socket. Ya sudah, service yang terlambat, CRT tak tertolong lagi, innalillahi wainnailaihi roji'un.

Terakhir melihat hal serem adalah kemarin, sebuah TV yang mati karena sekringnya putus, merk luar Digitec, tapi mesinnya sudah diganti mesin TV China. Yang bikin saya ngeri adalah socket CRTnya, nampak meleleh bagaikan lem menyatu dengan ujung leher CRT. Memang gambar normal, tetapi jika ingin melepas socket CRTnya mau bagaimana coba? Kalau pakai cara biasa mungkin bisa bikin CRTnya nggembos! Tidak hanya logamnya yang mudah karatan, tapi plastiknya juga mudah meleleh terkena panas heater! Mudah-mudahan kelak kalau TVnya perlu ganti socket CRT bukan saya yang disuruh, hii.......... syeremmm....!

Saran buat para pemilik TV, terutama TV China, atau TV yang sudah pernah diganti kop flyback atau socket CRTnya. Jika TVnya sudah mulai ada gejala 'ngeses' atau gambar kabur segeralah diservice karena Anda sedang berlomba waktu dengan karat.

Senin, 21 Maret 2011

Mbandrek flyback TV Panasonic TC-2088CDD

TV Panasonic TC-2088CDD CannonDome 21" yang saya tangani hari ini bikin pusing, masalahnya trafo flybacknya tewas dalam keadaan retak-retak dan celakanya sudah ke sana kemari cari flyback penggantinya tidak ada yang stock. Serinya: HFT2904, nyari persamaannya juga tak ada yang tahu. Akhirnya pakai jurus pamungkas : mbandrek, mengganti dengan tipe lain.

Untuk membandrek flyback langkah pertama adalah membaca PCBnya, cari tahu tata letak kaki-kaki flyback, dibaca dari bawah dari kiri ke kanan searah jarum jam : 1.Col H-OUT 2.B+ 3.24V (catu vertikal) 4.14V 5.GND 6.Heater 7.GND 8.ABL 9.NC 10.180V

Untuk membandrek pilihan saya jatuh pada flyback Goldstar 154-064P, alasannya selain paling familiar bagi saya juga pola lingkaran kaki-kakinya sama, bisa langsung masuk ke lubangnya tanpa masalah. Keuntungan yang lain adalah jalur PCB yang menghubungkan kaki-kaki flyback TV tsb kebanyakan dijumper pakai kawat, jadi tinggal lepas saja jumper-jumper tsb diganti kabel untuk disesuaikan dengan kaki-kaki 154-064P.

Tata letak kaki-kaki flyback 154-064P : 1.Col H-OUT 2.180V 3.B+ 4.GND 5.16V 6.24V 7.40V 8.ABL 9.Heater 10.AFC.

Kendala yang terjadi adalah B+ TV tsb 140V, terlalu tinggi untuk flyback 154-064P. Sempat saya eksperimen ternyata menghasilkan keluaran 24V menjadi 30V dan tegangan HV bikin suara ledakan kecil di sekitar kop anoda. Untuk mengatasinya saya turunkan B+ dengan mengganti IC SE-140 dengan SE-120 di regulator. Hasilnya, langsung muluussssh....

Mbandrek adalah tindakan ilegal yang pasti tak direstui sang perancang, karenanya bisa disamakan dengan tindakan sesat. Saya banyak mendapati teknisi yang menyesalkan ulah teknisi yang membandrek tanpa mau tahu alasannya, bahkan menjelek-jelekkannya di hadapan konsumen. Untuk mengantisipasinya saya buat jejak backup dengan menempelkan tulisan di bawah flyback yang baru, secuil solasi kertas bertuliskan HFT2904. Kelak kalau ada teknisi yang ingin khitthah kembali ke jalan yang benar saya sudah menyebutkan arah jalan yang benar tsb. Saya memang sesat, tapi kan tidak menyesatkan.

Minggu, 20 Maret 2011

TV Sony KV1984MT mati

Seorang customer meminta saya menangani TVnya yang mati, sebuah TV Sony KV1984MT, setelah saya buka covernya lihat mesinnya secara kasat mata nampak utuh, IC chroma bernomor seri CXA1213S, IC program PCA84C640P, IC eeprom 24C02.

  • Cek B+ normal 115V,
  • Cek puls horisontal di trafo driver horisontal: ukur tegangan DC di kaki-kaki trafo bagian primer nampak drop, tegangan AC antar pin tak ada.
  • Cek tegangan catu Vcc horisontal oscilator di IC CXA1213S: normal 8V.
  • Coba lepas solderan TR yang terhubung dengan basis Tr Hor-driver, TR ini bekerja untuk switch on-off, letaknya di dalam kotak kaleng IC program, basisnya terhubung dengan IC program. Hasilnya: TV hidup tetapi layar polos.
  • Cek tegangan 5V yang keluar dari IC 78LR05, seharusnya ada 2 tegangan 5V yang keluar dari IC ini, tetapi ternyata hanya ada satu yang mengeluarkan 5V.
  • Penggantian IC 78LR05 ternyata mengatasi masalah, TV langsung hidup normal, alhamdulillah.

Kerusakan Gambar TV Polytron

Posting kali ini sekedar ingin berbagi pengalaman service TV padamerk Polytron, kerusakan TV adalah gambar menyempit horizontal. Gambar yag muncul pada tabung kurang lebih hana tiga perempat nya saja selebihnya hitam alias tidak ada gambar Seperti biasa metode saya dalam memperbaiki TV pertama tama adalah cek visual pada keseluruhan chasis dan komponen pada Chasis, ternyata tidak ada komponen yang terbakar. Saya cek ke bagian solderan Chasis,,kelihatannya banyak solderan yang sudah retak, saya pun menyolder ulang semua titik solderan sekalian. Kadang dengan cara ini kita bisa lebih yakin supaya tidak ada yang terlewat. Setelah selesai menyolder hampir semua titik saya pun mencoba menyalakan TV,,,hmmmm ternyata kerusakan masih persis sama . Apanya saya pikir,,,,,lanjut kebagian Horizontal saya ukur tegangan pada masing masing pin flyback,,,ternyata normal. Tegangan B+ normal sekitar 130VDC, saking penasaran nya saya langsung saja ganti flyback,,,hhhhh,,,,ternyata masih sama. Penggantian juga dilakukan pada beberapa komponen di sekitar flyback dan transformator switching tetapi hasilnya nihil….fiuuhhh,,,, :sial2 Pengecekan berlanjut ke bagian power supply, semua ELCO pada blok supply saya ganti, STR dan kapasitor 2 kecil pun ikut diganti, saya coba kembali nyalakan TV , kerusakan masih sama heuheuheu…tenang tenang,,,semua komponen aktif yang dicurigai di blok horizontal dan supply sudah coba diganti,,,kecuali satu yaitu opto copler, walaupun jarang mengalami kerusakan saya pikir tidak ada salahnya mencoba ,ternyata setelah TV dinyalakan gambar yang muncul normal

TIPS CEPAT MENGATASI TV SHARP WONDER PROTEC

Dalam mengatasi kasus ini yang pertama kali dilakukan mengecek tegangan VCC pada IC utama seri TDA 938PSxxx yang berkisar 3.3V.Bila tegangan tidak ada 3,3v ada kemungkinan IC MCU konslet atau trouble rangkaian power suplay.Untuk mengecek Ic utama tersebut konslet atau tidak ,IC dilepas kemudian dicek antara kaki no 9,56,57dan 61 tidak boleh saling hubung.Apabila antara kaki tersebut ada yang terhubung menandakan IC tersebut konslet.Selain itu untuk mengetahui IC tersebut bagus ndak ,IC dalam keadaan terpasang TV kita nyalakan apabila lampu pilot nyala merah langsung mati menadakan IC tersebut rusak(dengan catatan supply tegangan 3,3v normal).Jika lampu pilot nyala merah ke hijau dan berhenti kuning menandakan kerusan pada IC memorynya. Check Data Memory Map / Data Epromnya sesuai atau tidak dengan perintah data yang diperlukan sebab ini berpengaruh besar untuk kerja Horizontal Block.Dan bisa jadi IC memory rusak.
Catatan: protect Kedip di led indikator cek data memory sesuaikan dengan factory data dan cek jalur SDA / SCL( tegangan jangan kurang dari 3 Volt). Kalau Indikator Led Protect keadaan tanpa kedip kerusakan ada di hardwarenya.
Bila tidak ada trobel pada IC memory dan IC utamanya J233 kita lepas.Dengan melepas J223 kita lebih mudah mencari penyebab protecnya. Penyebab protek tersebut kebanyakan disebabkan terjadi kerusakan pada rangkain vertical atau horizontal/flaybacknya, dan bisa juga tegangan yang menyuplay pada rangkaian tersebut tidak normal.
Selamat mencoba..!!

Senin, 14 Maret 2011

Modif Inverter LCD LED Backlight

Karena masih kesulitan beli inverter untuk Backlight LED seperti gambar dibawah ini, terpaksa membuat sendiri rangkaian voltage doubler, karena backlight LED ini membutuhkan teg 24V padahal LCD hanya ada teg 12V, 5V dan 3,3V.


Tanya mbah google, nemu rangkaian voltage doubler yg menggunakan IC NE555, simpel murah meriah, seperti dibawah ini.


Coba dulu pada projectboard, seperti gambar dibawah ini.

Nah tinggal bikin PCBnya, bisa juga pakai PCB lubang.
Semoga manfaat....

Minggu, 13 Maret 2011

Auto Muting Untuk Penyiar Radio.

Bagi rekan2 Service yg suka denger radio, baca dulu cerita saya dibawah ini !
Saya dapat order dari Penyiar Radio Amatir, keinginannya seperti ini:
” Saat penyiar berbicara, secara otomatis suara Background Music mendadak pelan atau tidak berbunyi sama sekali. Dan ketika penyiar diam suara Background music terdengar normal/keras lagi !!! ”
Nah, kalau rekan mengalami dan ingin membuatnya, klik dulu foto agar lebih besar !
Berikut cara membuatnya:
1. Buat dulu rangkaiannya sesuai skema diatas.
2. Input diambil dari Output rangkaian Pre-amp Mic utama.
3. Led On untuk control saat muting Background Music.
4. R/L. Ch disambungkan ke Output Cd/Dvd yang akan menuju Mixer.
Cara kerja:
* Coba berbicara di depan Mic, kalau Led menyala menandakan rangkaian bekerja, berikut 2 Tr Kombinasi(Darlington) menjadi fungsi Switch untuk menggerakkan Relay, sehingga Line-Out Audio akan di short ke Ground dan akhirnya suara mati/Muting !
NB: Kalau suara tidak ingin benar2 muting, kasih aja R sesuai selera pada R/L.Ch yang menuju Relay !
** Saat kita diam atau tidak bersuara, rangkaian akan berfungsi sebaliknya.
Okay rekan semoga tidak penasaran lagi !!!!

Changhong 21E88, Ganti FBT BSC-60T Vcc Vertical Tidak Keluar !

Kebanyakan tv merk Changhong sering mengalami rusak FBT, biasanya short pin tertentu dengan jalur Ground !!!
Nah kali ini Changhong 21” type 21E88, kerusakan:
FBT-nya BSC-60U, Vcc 190v short to Ground, sehingga saat start B+ drop menjadi 60v.
Setelah sy ganti baru dengan type BSC-60T ternyata Vcc 25v untuk Vertical tidak keluar, sy ukur juga tidak ada hambatan sama sekali dengan pin lain, kemungkinan untuk type ”T” memang tidak tersedia untuk suply Vertical !!!
Untuk mengatasi kasus ini akhirnya FBT tersebut sy modif juga !
Nah kalau rekan mengalami, ikuti solusi sy sbb:
* Klik dulu foto untuk memperjelas dan lebih besar.
Buat lilitan di ferit sisi samping FBT, lepas dulu beban menuju IC Vertical, pakai kawat Email 0,5mm, lilitkan pada ferit tsb(perhatikan arahnya), masing2 ujung kawat menuju Ground dan Diode penyearah Vcc Vertical !
Catatn: Kalau tidak keluar tegangan tinggal dibalik aja !
Pada kasus yg sy hadapi, 6 lilitan sudah mengeluarkan 23v dan lebar gambar arah Vertical normal !
Selanjutnya masih ada masalah lg, yaitu tampilan gambar arah samping kanan-kiri terlalu lebar, lalu sy carikan spul bekas jalur Hor Min dan sy sambungkan secara seri pada bagian Hor Plus(kabel Merah), klik foto kanan...akhirnya gambar normal !!!

Jumat, 11 Maret 2011

Mengganti flyback TV LG Flatron

Mengganti trafo flyback bisa jadi gampang-gampang susah, lebih-lebih yang buat mengganti tidak original, padahal kebanyakan yang dijual di toko bukan barang original. Untuk mendapatkan yang ori seringkali mesti ke distributor resmi, harganya pun bisa lebih dari dua kali lipat harga yang di toko, itupun seringkali mesti pesan dulu. Tetapi mengganti dengan yang ori biasanya mudah, tinggal pasang langsung jadi, lain halnya kalau mengganti dengan yang tidak ori, seringkali ada efek samping.

Pengalaman saya mengganti flyback TV LG Flatron 21" terasa mengasyikkan, data TV tersebut begini: flyback: BSC25-N1651, IC chroma+micom: EAN57153401 LV76213 3C, IC Vertikal: STV9326, Kapasitor resonan: 123/2000V, Kapasitor yoke: 364/400V, Tr H-out: C6092.

Flyback yang saya dapatkan di toko barangnya lebih besar dari aslinya, setelah dipasang gambar muncul kebesaran sampai logo stasiun TV terpotong separo, bagian atas ada garis melintang membuat gambar terlipat. Saya jadi penasaran, disebabkan oleh flybacknya atau oleh kerusakan komponen lain ? Untuk menjawabnya saya beruntung ada TV LG lain yang sama, karenanya saya pinjam sebentar flybacknya. Dengan flyback pinjaman tersebut ternyata TV langsung normal tak ada masalah sama sekali. Ganti lagi dengan flyback baru tadi, hasilnya gambar terlalu lebar, vertikalnya melipat di bagian atas. Kesimpulannya, karakteristik flyback tidak sama.

Data pin flyback yang tertulis pada PCBnya dari kiri ke kanan searah jarum jam dilihat dari bawah: 1.COL. 2.180V 3.B+ 4.GND 5.INNER 6.26V 7.NC 8.ABL 9.Heater 10.AFC.

Pin no 6 mencatu IC vertikal, saat saya ukur ternyata hanya keluar 20V, padahal di PCB tertulis 26V, rupanya inilah penyebab gambar melipat, tegangan catu vertikal kurang. Untuk mengatasinya saya lilitkan kabel ke ferit flyback sebanyak 2 lilitan kemudian diseri dengan keluaran pin 6 sebelum masuk Dioda penyearah, hasilnya gambar membaik, lipatan di bagian atas hilang, tegangan terukur 24V.

Untuk memperbaiki gambar yang melebar saya masuk menu servis kode dengan menekan tombol MENU di remote dan di panel TV bersamaan, pindah halaman dengan menekan MENU, kemudian atur H-WIDTH, untuk simpan dan keluar tekan tombol POWER di remote.

Senin, 07 Maret 2011

Membersihkan debu di dalam TV

Saat menyervis TV biasanya kita dapati di dalam TV tersebut keadaannya kotor berdebu, bahkan tak jarang penuh sarang laba-laba, lebih parah lagi kadang-kadang ada kotoran tikus atau bahkan sarang tikus di dalamnya. Untuk membersihkannya:

  1. Jika tak ada unsur kotoran tikus, artinya hanya debu dan sarang laba-laba, kita dapat menggunakan kuas kecil dan hairdryer. Caranya tiup debu tersebut dengan udara panas hairdryer sambil disapu pakai kuas, ukuran kuas yang ideal bagi saya adalah 1 inchi. Ada baiknya kita pakai masker untuk menjaga kesehatan pernafasan kita dari debu yang beterbangan.
  2. Jika ada kotoran tikus, lebih-lebih sudah bau pesing, kita dapat mencucinya pakai air dan disikat pakai kuas. Deterjen mungkin diperlukan, tetapi saya punya pengalaman yang bisa jadi pelajaran, setelah beberapa tahun sejak dicuci pakai deterjen mesin TV bisa jadi keropos, mungkin dulu saya kurang bersih membilasnya.
  3. Bagian-bagian tertentu mungkin lebih baik dibersihkan dengan bensin, misalnya kabel tegangan tinggi, caranya pakai kain serbet dibasahi bensin lalu gunakan untuk mengelap.

Internetan pakai Flexi Unlimited

Rata-rata para pengguna komputer punya keinginan agar komputernya terhubung ke internet. Ada banyak cara untuk mewujudkannya, tapi fasilitas yang tersedia antara daerah yang satu dengan yang lainnya tidaklah sama. Yang tinggal di kota bisa memilih sesukanya, bahkan bisa menikmati gratisan berkecepatan tinggi. Yang di pelosok mungkin ada yang sudah beruntung dapat internet broadband, tapi sepertinya, kebanyakan mengalami hal yang sama dengan saya, bisa menikmati GPRS yang ndap-ndip saja sudah lumayan.
Di daerahku, Kecamatan Kajoran, salah satu koneksi internet yang bisa dinikmati adalah Flexi Unlimited, di rumahku sinyalnya full walau jarak dengan tower BTSnya lebih dari 1km. Untuk menikmati koneksi Flexi Unlimited di komputer diperlukan:
  • kartu Flexi, saya pakai Trendy (prabayar).
  • Modem CDMA, saya pakai Venus VT-18, alternatif lain pakai ponsel CDMA yang bisa buat modem.
  • Driver modem yang diinstall di komputer, pada Venus VT-18 CD driver bawaannya berisi driver untuk Windows, sedang untuk linux tinggal mengaktifkan driver yang sudah tersedia pada kernelnya. Untuk modem ponsel mungkin perlu kabel data atau bluetooth beserta drivernya.
  • Pulsa yang cukup, untuk sehari semalam (24 jam) tarifnya Rp 2.500, lebih jelasnya klik di sini.
  • Setting koneksi : Daftar paket dengan mengirim SMS ke 2255, misalnya REG HARIAN, nantinya akan dapat SMS balasan yang berisi username dan password. Gunakan username dan password tersebut untuk mengisi settingan dial up.
Kecepatan yang didapat boleh jadi bervariasi antara pemakai satu dengan pemakai lainnya, juga tergantung pada hardware yang digunakan, misalnya saja saya menggunakan modem Venus VT-18 tersebut di PC dan di netbook ternyata kecepatan download sangat berbeda (lebih cepat di PC). Kadang kecepatannya terasa mengesankan, tapi tak jarang pula bikin bete, seringkali jika sudah mencapai jumlah transfer data sekitar 30MB koneksinya down. Cara mudah mengatasinya adalah disconnect dulu, modem dicabut, colokkan lagi, dan connect lagi, kalau perlu komputer direstart lagi. Begitulah yang penting pandai-pandai menggunakan.

Tv Philips 29pt4323/69s mati protek

Terjemahan dari Manual Service, semoga dimaklumi.

Prosedur Blinking LED / LED berkedip

Melalui prosedur ini Anda dapat membuat isi kesalahan
buffer terlihat melalui depan LED. Hal ini sangat berguna ketika
ada gambar tidak ada.

Ketika SDAM dimasukkan, LED akan berkedip isi
kesalahan-buffer.
• n berkedip singkat (n = 1 - 14),
• ketika semua kesalahan-kode yang ditampilkan, urutan
selesai dengan LED berkedip 3 s,
• urutan dimulai lagi.

Contoh buffer error: 12 9 6 0 0
Setelah memasukkan SDAM (mode service)
• 12 singkat berkedip diikuti dengan jeda 3 s,
• 9 singkat berkedip diikuti dengan jeda 3 s,
• 6 singkat berkedip diikuti dengan jeda 3 s,
• 1 berkedip panjang 3 s untuk menyelesaikan urutan,
• urutan dimulai lagi.

Cara Baca Buffer Error

Anda dapat membaca buffer kesalahan dalam 3 cara:
• Pada layar melalui SDAM (mode service)
Contoh:
- ERROR: 0 0 0 0 0: Tidak ada kesalahan terdeteksi
- ERROR: 6 0 0 0 0: Error code 6 adalah yang terakhir dan hanya
kesalahan terdeteksi
- ERROR: 9 6 0 0 0: Error code 6 pertama kali terdeteksi dan
kode kesalahan 9 adalah terdeteksi terakhir (terbaru) kesalahan
• Via prosedur LED berkedip.
• Via ComPair (Computer).

Kode error:

Error 1 = X-ray ptrotection (USA)
Error 2 = Horizontal protection
Error 3 = (TDA8359/TDA9302) Vertical Protection
Error 4 = (MSP34X5/TDA9853) MAP I2C Identification error
Error 5 = (TDA95XX) POR 3.3V / 8V Protection
Error 6 = (I2C BUS)General I2C bus error
Error 7 = Not applicable
Error 8 = E/W protection (Large screen)
Error 9 = (M24C08)IC eeprom error
Error 10 = (Tuner) i2c identification error
Error 11 = (TDA6107/8) Black current loop protection
Error 12 = (M65669) MAP I2C identification error (USA)


Perlindungan/Proteksi

Jika situasi kesalahan terdeteksi kode kesalahan akan dihasilkan
dan jika perlu menetapkan akan dimasukkan dalam modus protek
Berkedip merah LED pada frekuensi 3 Hz menunjukkan
protek mode. Dalam beberapa kasus kesalahan mikroprosesor tidak
tidak menempatkan mengatur dalam modus protek. Kode error dari
buffer kesalahan bisa dibaca melalui menu service (SDAM), yang melalui prosedur LED berkedip atau melalui ComPair.

Untuk mendapatkan diagnosis cepat sasis memiliki dua mode Service
diterapkan:
• Mode Service Costommer (CSM).
• Service Default Mode Alignment (SDAM).
Start-up set dengan cara yang standar dan penyesuaian mengatur melalui
menu dan dengan bantuan pola uji.

Pin Proteksi IC TDA95xx
  • Power down pin 69
  • EW / Keyboard pin 80
  • Vertikal pin 55

Cara masuk Mode Service Costommer (CSM):
  • Posisi standby Tekan di Remote 123654
Cara masuk mode service (SDAM):
  • Posisi Standby Tekan di Remote 062596 MENU.    
  •  
Option setting:

29pt4323/69S(R)
Option 1 = 0
Option 2 = 215
Option 3 = 209
Option 4 = 170
Option 5 = 252
Option 6 = 145
Option 7 = 92
Option 8 = 1 (pada Tv tsb diatas tidak tersedia)

Salah satu kegunaan option setting ini untuk mengatasi tv tidak dapat siaran (setting tuner)
==============================
Option byte 21PT3822/69T
Opt1_232
Opt2_195
Opt3_135
Opt4_115
Opt5_186
Opt6_206
Opt7_19


Bagaimana cara menghitung nilai dari Option byte
Hitung nilai pilihan byte (OB1. .. OB7) dengan cara berikut:
  1. Cek status dari bit pilihan tunggal (OP) adalah memungkinkan (1) atau menonaktifkan (0).
  2. Pada bit opsi memungkinkan (1) itu mewakili nilai tertentu (lihat kolom "nilai antara kurung" pertama di tabel pertama di bawah). Ketika option bit adalah menonaktifkan nilainya adalah 0
  3. Total nilai byte pilihan adalah bentuk byte jumlah bit delapan pilihan. Lihat tabel di bawah kedua untuk byte pilihan yang benar per typenumber. 


      Sabtu, 05 Maret 2011

      TV Goldstar tak ada suara

      Kemarin saya dipanggil orang di kampung sebelah untuk menyervis sebuah TV Goldstar di rumahnya. Keluhannya tak ada suara walau volume sudah full, sedang gambar normal. Pikir saya loudspeakernya atau rangkaian audionya ada yang tak beres.

      Sampai di TKP saya mulai 'bekerja', saya teliti keadaan lingkungan tempat TV itu berada, feeling saya 'ada syai-un (sesuatu)' nih yg kurang sreg. Saya siapkan alat-alat, obeng untuk membuka dan solder mulai saya panaskan. TV Saya bongkar, saya teliti pakai mata, bagian PCB sebelah depan (sekitar tombol-tombol) ada sedikit hijau-hijau kebiruan, terasa agak lengket di tangan, saya cek pakai hidung dengan mengendus baunya, ufff, pesing !!!

      Saya kemudian minta kepada pemiliknya agar diambilkan segelas air putih, mereka nampak keheranan tapi nurut saja, ganti saya yang keheranan karena kok malah diambilkan segelas air putih tapi air minum, tapi nggak papa lah. Saya ambil kuas, saya celupkan ke air di gelas tsb dan saya gunakan untuk membersihkan bagian-bagian yang pesing-pesing tadi. Selanjutnya saya keringkan pakai hairdryer.

      Setelah kering TV saya hidupkan, auwww, suaranya keluar keras sekali, maklum volumenya sudah dimaksimumkan, buru-buru saya kecilkan volume. Langkah selanjutnya sempurnakan pekerjaan dengan penyolderan kembali patri-patri yang mungkin sudah mulai perlu disolder kembali.

      Setelah semuanya oke, TV saya tutup, lalu ditonton bareng-bareng sambil ngobrol makan minum dan akhirnya bayaran, waktu pamitan sang tuan rumah senyum lebar banget sambil bilang "matur nuwun mbah dukun". Ternyata yang pakai air putih buat ngobati pasien bukan cuma dukun, tukang servispun bisa jadi dapat gelar 'mbah dukun' karena ngobatin TV pakai segelas air putih. Kira-kira kejadiannya adalah, ada tikus kencing di depan TV tsb, air kencingnya ada yang masuk TV bikin konslet hingga TVnya jadi tak bunyi, siapa yang bisa bersih-bersih air kencing tikus kalau bukan 'mbah dukun' ?

      Jumat, 04 Maret 2011

      Mengetest kapasitor cara tempo doeloe

      Saya tertarik untuk menulis tentang cara mengetest kapasitor kecil seperti kapasitor resonan TV setelah membaca tulisan para master yang terasa tajam mengkritik para teknisi yang tidak menggunakan ESRmeter. Saya sendiri sampai sekarang belum menggunakan ESRmeter, pertimbangannya alat ukur itu relatif, misalnya saja saya punya 3 buah AVOmeter dengan merk berbeda, ternyata jika digunakan untuk mengukur hasilnya tidak persis sama. Ketergantungan pada alat ukur bukanlah hal yang terbaik menurut saya. Sedikit-sedikit butuh alat bantu, ya kalau saat itu alatnya ada, kalau tidak ? Bagaimana kalau situasinya darurat ?

      Contoh nyata yang biasa dilakukan anak-anak kampung untuk mengetest ada tidaknya listrik adalah pakai testpen kalau alatnya ada, tapi kalau saat itu tidak ada testpen, sementara situasinya darurat, ya dengan merasakan sengatan listriknya langsung, biasanya pakai kuku jari tangan kanan buat nyentuh kabel yang ditest. Tentu saja tak dianjurkan, tapi itu hal biasa dalam masyarakat. Juga menghindari kesetrum saat memperbaiki peralatan yang 'live area', jika menurut teori tentu harus pakai trafo isolasi, tetapi kenyataan di lapangan mungkin trafonya tidak ada, jalan keluarnya ya duduknya di kursi plastik atau kayu dengan kaki tidak menyentuh lantai, hasilnya tidak kesetrum tapi tubuh kalau ditestpen testpennya menyala. Cara-cara yang umum yang mungkin tak disetujui para pakar.

      Kembali ke bahasan test kapasitor, bagaimanakah cara mengetest kapasitor resonan ? Prinsip paling benar jika mencurigai rusaknya kapasitor resonan adalah ganti kapasitor dengan yang baru, lho kok gitu? lalu buat apa ESRmeternya ? Kapasitor resonan bekerja pada tegangan ribuan volt dan frekuensi tinggi, sedang ESRmeter pakai batere berapa volt ? Haruskah percaya begitu saja pada alat ukur ? Alat bantu adalah untuk 'approach', sarana pendekatan kebenaran.

      Dalam tulisan yang saya baca, mengetest kapasitor dilakukan dengan menggunakan OhmMeter X10K, harusnya jarum menyimpang sebentar kemudian balik lagi. Cara itu dianggap salah kaprah. Yang saya herankan, langkah berikutnya nggak disebut-sebut. Setahu saya, mengetest kapasitor ukuran kecil seperti kapasitor resonan dengan cara tersebut adalah baru setengah langkah. Ohmmeter X10K baru mengetest short tidaknya terhadap arus DC dari batre tester, sifatnya pada arus AC belum ditest. Untuk melengkapi proses test, cara yang saya pakai sejak doeloe adalah dengan menserikan kapasitor tersebut dengan probe Voltmeter AC. Ukur saja tegangan AC listrik PLN 220V, atau tegangan yang keluar dari trafo adaptor 9V, 12V, 15V atau 24V yang keluar dari trafo booster antena dengan melalui kapasitor yang diukur. Pengalaman menunjukkan bahwa hal itu bisa menjadi 'pendekatan kebenaran'. Kapasitor yang baik tentu memblokir arus DC (ditest dengan Ohmmeter) dan meluluskan arus AC (ditest dengan Voltmeter AC). Berapa banyak arus AC yang diluluskan menunjukkan besar kapasitasnya. Teknik ini doloe saya baca di manual Multimeter, apakah setelah ada ESRmeter jadi dianggap tak layak lagi ? Saya pikir masih relevan dipakai saat ini. Jika toh tidak akurat karena memang tegangan dan frekuensi kerja sang kapasitor di dalam TV memang jauh berbeda dari tegangan dan frekuensi yang digunakan untuk mengetest.

      Selasa, 01 Maret 2011

      Port USB netbook

      Sebulan terakhir ini saya mengamati kelakuan port USB netbook yang saya pakai, Advan P1N-46125. Ada perbedaan yang sangat nyata dengan kelakuan port USB pada PC:

      Jumlah port USB ada 3 buah, jika ketiganya dipakai sekaligus, misalnya USB1 untuk mouse, USB2 untuk modem, USB3 untuk drive CDROM eksternal, maka salah satu port menjadi "menghilang" dari sistem, misalnya mounting CD menjadi mendadak lenyap, atau mouse menjadi tidak berfungsi (biasanya ditandai lampu mouse mati).
      Jika 2 port USB yang dipakai, misalnya untuk internetan, satu port USB untuk modem, satu port USB untuk mouse, akan berakibat kecepatan internet modem turun drastis, bisa sampai seperlima dari yang seharusnya !

      Dari pengalaman itu saya berkesimpulan bahwa memang kemampuan netbook tidaklah seperti PC. Jika ingin menggunakan port USB dengan performa maksimal gunakan satu port di satu waktu (jangan bersamaan). Jika ingin internetan pakai modem USB yang ngambil daya dari komputer maka pada saat itu jangan pakai mouse USB, (pakai touchpad-nya saja). Modem USB yang punya batre sendiri lebih cocok, misalnya modem ponsel.