Senin, 30 April 2007

MMS (Multimedia Messaging Service)

Teknologi MMS dimunculkan pertama kali di Eropa sekitar tahun 2002, oleh suatu badan yang disebut dengan 3G Partnership Project (3GPP) yang bertanggung jawab dalam hal spesifikasi dan pengembangan dari MMS sedangkan teknis realisasinya dilakukan oleh Open Mobile Alliance (OMA) yang sebelumnya dikenal sebagai WAP Forum.

MMS menyediakan mekanisme untuk melakukan transmisi konten multimedia dari dan ke telepon genggam. Wireless network memberikan mekanisme yang dibutuhkan untuk menemukan stasiun tujuan dan mengirimkan MMS antara MMSC (Multimedia Messaging Service Center) dengan wireless station

Jaringan MMS


Bentuk jaringan MMS

Elemen dan arsitektur jaringan MMS

MMS Centre: Disinilah pesan MMS yang dikirimkan atau yang akan diterima disimpan. Pada waktu menerima MMS, penerima akan mendapatkan pesan notifikasi dari MMSC menggunakan WAP push (suatu format khusus dari MMS) yang secara otomatis memicu telepon genggam penerima untuk mengambil pesan MMS dari MMSC. Sedangkan untuk pengiriman MMS, pengirim akan mengirimkan pesan MMS secara langsung dari telepon genggamnya ke MMSC, dimana MMS Centre sebenarnya mirip dengan Web Server.

WAP Gateway: Perangkat ini bertindak sebagai penghubung antara MMSC dengan telepon genggam pengguna. WAP ini sebenarnya hampir mirip dengan protokol internet. Sewaktu mengirim pesan MMS, maka telepon genggam akan menggunakan WAP Session Protocol (WSP)/HTTP POST ke MMSC melalui WAP Gateway ini.

SMS Centre: Perangkat SMSC ini digunakan oleh MMSC untuk mengirimkan pesan SMS notifikasi bahwa ada pesan MMS yang dikirimkan kepada si penerima MMS.

MMS-Backward Compatibility

Teknologi MMS juga mempunyai backward compatibility (dimana MMS dapat melewati trafik ke telepon genggam yang belum mendukung MMS, downgrading (menurunkan tingkatan) konten karena keterbatasan pada telepon genggam). Telepon genggam yang belum mendukung MMS akan dibagi menjadi 4, yaitu:

  • SMS Phone – Pengguna telepon genggam jenis ini akan menerima SMS notifikasi dan sebuah URL, dimana konten multimedia dapat dilihat melalui PC.
  • WAP Phone – Pengguna telepon genggam jenis ini akan menerima SMS notifikasi dan sebuah URL, dimana konten multimedia dapat dilihat melalui telepon genggam ini atau PC.
  • WAP-PUSH Phone (Mendukung WAP 1. 2 atau lebih tinggi) – Pengguna telepon genggam jenis ini akan menerima notifikasi WAP-PUSH dan sebuah URL, dimana akan diberi opsi untuk menerima konten multimedia, melalui telepon genggam atau melihat melalui PC.
  • GPRS Phone without MMS client – Pengguna telepon genggam jenis ini dapat menerima MMS dan melihatnya melalui WAP browser, tetapi konten multimedianya akan mengalami penurunan kualitas (tidak ada animasi atau suara). Telepon genggam jenis ini tidak punya kemampuan untuk mengirim pesan MMS.

Struktur MMS ( Multimedia Messaging Service)

Struktur dari MMS sebenarnya seperti file HTML yang disebut dengan SMIL (Synchronized Multimedia Integration Language). SMIL memberikan presentasi multimedia yang berisi elemen-elemen seperti musik, suara, gambar, teks, video, dan juga grafik yang kesemuanya ditampilkan secara bersamaan melalui waktu yang telah ditentukan (tidak dikirimkan sebagai attachment). MMS yang menggunakan SMIL dapat dilihat seperti presentasi “PowerPoint” pada telepon genggam.

Bagaimana MMS yang berbasis SMIL bekerja? MMS akan dikategorikan seperti dibawah ini:

    • Memiliki satu atau lebih slide.
    • Setiap slide akan dianggap sebuah bingkai (frame) yang menyimpan konten. Setiap konten itu sendiri disimpan secara terpisah.
    • Pada awalnya, setiap slide memiliki dua bagian – satu untuk teks dan sisanya untuk gambar. Slide mungkin hanya memiliki gambar atau teks saja.
    • SMIL menetapkan rancangan untuk mengatur waktu dalam menampilkan setiap slide.
    • Konten dari slide harus dibuat dalam bentuk yang sudah ditetapkan.
    • Slide-slide dan file-file yang digunakan sebagai konten slide disimpan (packaged) kedalam satu pesan MMS.

Format konten media yang didukung oleh MMS

Format

Dukungan

Teks

Panjang teks tidak terbatas dan dapat diformat.

Teks juga dapat disertai dengan gambar, grafik, suara, dan juga video.

Grafik

Mendukung grafik, tabel, chart, diagram, dan layout.

Mendukung file GIF animasi.

Suara

Mendukung musik, suara orang (speech).

Mendukung aliran suara (streaming sound).

Gambar

Mengirim gambar dan potret langsung dari kamera yang ada di telepon genggam.

Dapat mengedit gambar dan menambahkan teks.

Video

Dapat mengirim video klip pendek sepanjang 30 detik (dengan menggunakan format 3GP).

Dapat mengirim video klip full (jika layanan jaringan 3G telah tersedia).

SMS (Short Message Service)

Teknologi SMS dimunculkan pertama kali di Eropa sekitar tahun 1991, oleh suatu badan standard Eropa untuk digital wireless yang disebut dengan Global System For Mobile Communications (GSM).

SMS menyediakan mekanisme untuk melakukan transmisi pesan pendek dari dan ke telepon genggam. Wireless network memberikan mekanisme yang dibutuhkan untuk menemukan stations tujuan dan mengirimkan short message antara SMSC (Short Messaging Service Center) dengan wireless station.


Bentuk jaringan SMS

Elemen Jaringan dan Arsitektur dari SMS

External Messaging Entities (ESME) adalah sebuah perangkat yang memungkinkan untuk menerima atau mengirim pesan pendek. Sebuah short message entity (SME) harus ditaruh di dalam jaringan, mobil device atau service center yang lain.

SMS Centre (SMSC) adalah kombinasi dari hardware dan software yang bertanggung jawab untuk menyampaikan dan menyimpan pesan antara SME dan mobile device. SMSC harus mempunyai reliabilitas yang tinggi sehingga dapat mengakomodasi permintaan SMS yang semakin berkembang.

Signal Transfer Point (STP) adalah elemen jaringan yang tersedia pada deployment IN (Inteligent Network) untuk menghubungkan link dengan elemen jaringan yang multiple.

Home Location Register (HLR) adalah database yang digunakan untuk penyimpanan permanen dan manajemen subscription dan service profile. jika station tujuan tidak ada maka HLR akan menginformasikan pada SMSC bahwa station diperlukan untuk diakses oleh jaringan mobile.

Visitor Location Register (VLR) adalah database yang berisi informasi sementara tentang subscriber yang masuk.

MSC membentuk fungsi switch dari sistem dan melakukan kontrol panggilan dari dan ke telepon serta sistem data. MSC akan menyampaikan data pesan ke mobile subscriber yang dituju melalui base station.

Air Interface didefinisikan pada setiap satu teknologi wireless yang berbeda (GSM,TDMA,CDMA). Air interface menspesifikasikan bagaimana suara atau signal data ditransfer dari MSC ke handset.

Base Station System terdiri dari base station controllers (BSCs) dan Base transceiver stations (BTSs) yang berfungsi untuk mengatur transmisi elektromagnetik antar MSC dan mobile devices.

Mobile Device terminal wireless yang mampu untuk menerima dan mengirimkan pesan SMS melalui jaringan wireless.



WAP (Wireless Application Protocol)


Sebelum munculnya WAP, orang-orang banyak bergantung pada PC untuk melakukan akses informasi internet dalam melakukan akses informasi, baik itu informasi berita, kurs mata uang dan lain-lain.

WAP (Wireless Application Protocol) merupakan batu loncatan untuk melangkah ke dalam dunia mobile internet, yang memungkinkan sebuah ponsel (handphone) dapat mengakses internet. Secara sederhana WAP adalah hanya merupakan standar komunikasi antara mobile telephone dengan informasi yang ada dalam internet.

Konsep WAP adalah menggabungkan dua industri besar yang berkembang pesat, yaitu: Wireless dan Internet. Banyak peralatan wireless yang bisa dipakai untuk aplikasi WAP, antara lain handphone, pager, smartphone, Communicator.

Karena Kecepatan koneksi internet dari handphone WAP menuju server melalui WAP Gateway yang memanfaatkan fasilitas gelombang elektromagnetik tidak sebanding dengan koneksi internet yang menggunakan system kabel (fixed-line). Sebagai perbandingan,kecepatan koneksi ponsel WAP masih terbatas pada angka 9600 bps sedangkan kecepatan yang menggubakan fixed-line bisa mencapai 256 kbps bahkan bisa lebih tinggi lagi.



Gambar akses internet via komputer (PC)


Gambar akses internet via ponsel (WAP)

Bagaimana WAP Bekerja ???

WAP terdiri dari lima layer, yaitu Wireless Application Environment, Wireless Session Protocol, Wireless Transport Protocol, Wireless Data Protocol dan Wireless transport Layer Security. Dari empat layer diatas yang terlihat hanyalah WAE, yang menampilkan isi Web ke Layer. WAE terdiri dari atas wireless markup language, sebuah varian HTML yang biasa digunakan untuk menampilkan isi Web di Monitor. WML terdiri dari text dan hyperlink, tetapi bukan grafis.



Ketika Halaman WAP terlihat di mini browser pada ponsel, bagian lain dari WAP menjalankan bagian peranan penting di belakang layar. Wireless Session Protocol membuka dan menutup koneksi ke situs WAP.

Saat anda terkoneksi ke jaringan wireless dan meminta akses ke sebuah situs web yang mendukung WAP, telepon seluler akan mengirimkan permintaan tersebut ke gelombang radio ke sel terdekat dan langsung dirutekan ke internet melalui sebuah server gateway. Server gateway tersebut menerjemahkan permintaan ke format standard HTTP dan meneruskannya ke situs Web. Jika situs tersebut merespon,maka ia akan mengirimkan dokumen HTML ke server gateway kemudian dikonversi ke WML dan merutekannya ke antenna terdekat. Antena tersebut akan mengirim via gelombang radio ke peranti WAP Anda dan akhirnya micro browser akan menampilkan halaman tersebut.



Cara kerja WAP secara sederhana



Jumat, 27 April 2007

Aplikasi Generic Array Logic

Aplikasi kali ini untuk mengendalikan motor stepper. Perangkat lunak yang digunakan untuk rancangan Pengendali Motor Stepper adalah compiler WARP R4.2 produk dari Cypress Semiconductor.

Gambar Diagram Blok Pengendali Motor Stepper

Pemrograman (download) devais GAL22V10 menggunakan peralatan HILO ALL-07 Univesal programmer. Prosedur yang dilakukan adalah melakukan kompilasi coding VHDL (*.VHD) dengan pilihan divais PALCE22V10-25PC/PI. Hasil kompilasi tersebut menghasilkan file *.jed, yang nantinya diprogram kedalam CHIP GAL22V10. Proses pemrograman divais GAL22V10 diperlihatkan pada gambar 1.5

Gambar 1.5. Proses Pemrograman Divais GAL22V10

Konfigurasi pin dari dari GAL22V10 dapat dilihat dari file *.rpt (report file) yang juga merupakan file hasil kompilasi. Konfigurasi pin GAL22V10 diperlihatkan pada gambar 1.3.


Gambar 1.3. Konfigurasi Pin Chip GAL22V10

Implementasi pereangkat keras penegendali motor stepper ini terdiri chip GAL22V10 yang sudah di program, transistor jenis NPN dan motor stepper unipolar. chip GAL22V10 berfungsi membangkitkan sinyal kendali motor stepper, bila diberikan masukan pulsa clock pada saluran CLK dan logika ‘1’ atau ‘0’ pada saluran DIR. Pemberian logika ‘1’ atau ‘0’ pada saluran DIR adalah untuk mengendalikan arah putran motor stepper. Saluran RESET berfungsi untuk mereset kondisi output menjadi rendah saat pada saluran reset diberikan logika ‘1’. Gambar rangkaian reset diperlihatkan pada gambar 1.4.

Gambar 1.4. Rangkaian Reset

Transistor berfungsi sebagai buffer arus yang akan menggerakan putaran motor stepper. Gambar rangkaianya diperlihatkan pada gambar 1.5.



Gambar 1.5. Rangkaian Driver Motor Stepper

Untuk merealisaikan hasil rancangan ini dapat di implementasikan pada komponen PLD (Programmable Logic Device) jenis GAL22V10.


Referensi :

[1] John Iovine, 2000, “PIC Microcontroller Project Book”, Mc-Grahill Book Inc, USA.

[2] Stefan S. & Lennart L.,1997,”VHDL For Designers”, Prentice Hall, Europe.

[3] Stephen B. & Zvonko V., 2000,” Fudamental of Digital Logic With VHDL Design”, Mc-Grahill Book Inc, Singapore.

[4] Online, www.stts.edu

[5] Online, www.laticesemi.com